Hadirkan Ketua Majelis Tabligh PWM Jateng, Pengajian Ahad Pagi PDM Pekalongan Dihadiri Ribuan Jamaah
PEKALONGAN,— Ribuan warga Muhammadiyah dari berbagai penjuru Kabupaten Pekalongan memadati halaman dan ruang utama Masjid Khuzaemah, Kajen, pada Ahad (20/7/2025) pagi. Mereka antusias mengikuti Pengajian Ahad Pagi yang menjadi agenda rutin Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pekalongan setiap pekan ketiga dalam sebulan.
Pengajian kali ini menghadirkan narasumber Dr. Ali Trigiyatno, M.Ag., Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Dalam ceramahnya, Ustadz Ali menekanakn tentang pentingnya syukur atas semua keadaan.
Ia juga mengingatkan pentingnya menanamkan nilai-nilai keislaman dalam keluarga dan masyarakat dengan cara yang bijak, relevan, dan kontekstual di tengah tantangan zaman.
Acara pengajian dibuka langsung oleh Ketua Majelis Tabligh PDM Kabupaten Pekalongan, Zainudin, M.Pd., selaku penanggung jawab kegiatan. Dalam sambutannya, Zainudin mengapresiasi semangat warga Muhammadiyah yang terus konsisten menghadiri pengajian bulanan ini.
“Pengajian ini bukan hanya wahana spiritual, tapi juga ajang silaturahmi, penguatan ideologi, dan peningkatan literasi keislaman bagi seluruh warga persyarikatan,” kata Zainudin.
Dimeriahkan Stand UMKM
Menariknya, kegiatan pengajian juga dimeriahkan oleh puluhan stan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari warga Muhammadiyah. Beragam produk makanan, minuman, busana muslim, hingga kerajinan tangan ditawarkan kepada para jamaah yang hadir.
Kehadiran stan UMKM ini menjadi daya tarik tersendiri dan menunjukkan komitmen Muhammadiyah dalam memberdayakan ekonomi umat.
“Ini bagian dari dakwah ekonomi. Kita ingin mendorong warga Muhammadiyah untuk mandiri dan saling mendukung dalam usaha,” ujar salah satu pelaku UMKM, Nur Kholifah, yang mengaku rutin membuka lapak saat pengajian bulanan.
Kegiatan pengajian Ahad pagi ini menjadi cerminan semangat berislam yang progresif dan inklusif. Tidak hanya memperkuat dimensi ruhani, tetapi juga mempererat jejaring sosial dan ekonomi di kalangan warga Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan.
Pengajian akan terus digelar setiap bulan pada Ahad pekan ketiga dengan menghadirkan pembicara dari kalangan ulama, akademisi, dan tokoh nasional.
