Halal Bihalal Guru Muhammadiyah Wonosobo Meriah, Dimeriahkan Wayang Golek Pitutur Ki Ustadz Pujiono

Wonosobo, 9 April 2025 — Suasana hangat dan penuh kebersamaan mewarnai acara Halal Bihalal Guru Muhammadiyah se-Kabupaten Wonosobo yang digelar di GOR Senera, Rabu (9/4). Acara ini diikuti lebih dari 700 guru dari jenjang SD, MI, SMP, SMA hingga SMK Muhammadiyah se-Kabupaten Wonosobo.
Dalam nuansa seragam Biru FGM khas, acara Halal Bihalal kali ini menghadirkan sajian istimewa berupa Wayang Golek Pitutur oleh Ki Ustadz Pujiono dari Majelis Tabligh PWM Jawa Tengah. Pertunjukan wayang golek yang sarat dengan nilai-nilai moral dan religius ini sukses menghibur sekaligus memberi pencerahan kepada para peserta.
Ketua Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Kabupaten Wonosobo, Sukaryo, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan pentingnya momentum Syawal untuk mempererat ukhuwah di kalangan pendidik Muhammadiyah. “Ini bukan sekadar silaturahmi, tetapi juga refleksi spiritual dan motivasi untuk terus berjuang di dunia pendidikan,” ungkapnya.
Turut hadir memberikan sambutan, Ketua PDM Wonosobo, Bambang Wen, M.Ag., Beliau mengingatkan Pada guru semua untuk Jangan Lelah berribadah, hijrah Perilaku kearah yang lebih Baik. Sementara Ketua Majelis Dikdasmen PNF PDM Wonosobo, Suharna, M.Pd., yang menegaskan pentingnya sinergi dan penguatan nilai-nilai keislaman dalam setiap lini pendidikan Muhammadiyah. Dan mengharap acara ini ditradisikan serta kepada semua sekolah jangan lupa Segera amendaftarakan kuliah Kemuhammadiyahan. Nanti semua guru kita sisir satu satu ‘ tambahnya.
Acara ini juga mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Hadir Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Wonosobo, serta perwakilan Kementerian Agama, Bapak Panut, M.M., yang mengapresiasi peran strategis guru Muhammadiyah dalam membentuk karakter generasi bangsa.
Halal Bihalal ini menjadi ruang pertemuan inspiratif yang tidak hanya memperkuat tali silaturahmi, tetapi juga menguatkan komitmen para pendidik Muhammadiyah untuk terus berkarya dan berdakwah melalui dunia pendidikan.