Sekolah Tabligh PWM Jateng Angkatan Ke-3 Resmi Dibuka di UNIMMA
Ahad, 30 Juni 2024 bertepatan 24 Dzulhijjah 1445 H, Majelis Tabligh PWM Jawa Tengah kembali membuka sekolah tabligh angkatan ke-3 di kampus 2 UNIMMA Magelang setelah sebelumnya sukses membuka angkatan pertama di UMPP Pekalongan dan angkatan kedua di RSI PKU Muhammadiyah Wonosobo. Secara simbolik, acara ini dibuka oleh Wakil Ketua PWM Jawa Tengah Ustdaz Jumari. Sebelumnya, Ibu Lilik Andriyani selaku Rektor UNIMMA berkenan memberi sambutan dan ucapan selamat datang kepada peserta sekolah tabligh angkatan ke-3.
Sebelum membuka acara, ustadz Jumari memberikan beberapa pesan dan memotivasi peserta untuk sungguh-sungguh dan tekun mengikuti kegiatan ini hingga tuntas. Menurut beliau, kaderisasi dai di lingkungan PWM jateng mutlak dan penting dilakukan, maka dari itu beliau mendukung penuh program unggulan Majelis Tabligh PWM Jawa Tengah periode ini. Program sekolah tabligh merupakan jawaban nyata menuju pencetakan dai baru sejumlah 1200 dalam periode ini.
Selepas acara pembukaan dan sambutan, ketua majelis tabligh PWM Jateng Ali Trigiyatno menyampaikan orientasi sekolah tabligh sekaligus menyampaikan kuliah perdana/umum bertema Strategi dan Tantangan Dakwah Muhammadiyah di Jawa Tengah. Dalam paparannya, Ustadz Ali menyampikan beberapa hal yang menjadi tantangan dakwah Muhammadiyah di Jawa Tengah kini dan nanti, serta mengajak peserta untuk ikut aktif menjadi dai yang rajin berdakwah termasuk di media sosial yang relatif tertinggal dibanding ormas lain. Tidak lupa juga beliau menyampaikan ucapan terimakasih kepada UNIMMA yang baru meraih akreditasi institusi UNGGUL ini serta Lazismu Jawa Tengah yang telah membantu kegiatan sekolah tabligh ini.
Sebelum acara pembukaan, peserta sekolah tabligh mengikuti pre tes untuk memetakan kemampuan dan modal awal peserta serta sebagai dasar perangkingan untuk mendapat beasiswa Lazismu Jateng sebesar 50 %. Tak kurang dari 33 peserta yang berasal dari berbagai daerah se-karesiden Kedu serius mengerjakan soal pre tes berjumlah 100 yang dikerjakan secara online ini.
Program ini dipercayatakn kepada Bapak Agus Miswanto untuk menggawangi serta direncanakan berlangsung selama 8 bulan dengan rincian 5 bulan belajar teori dan 3 bulan mempraktekkan teori tersebut di dunia nyata. Akhir acara peserta dan pengelola menyempatkan diri berfoto bersama. Semoga kegiatan ini sukses dan bisa menelurkan kader-kader dai handal dan profesional.